aku menganalogikan diriku sebagai uang logam. Kelihatannya memang berharga, tetapi berhargakah aku jika aku hanya sekeping uang Rp 50,00? sedangkan teman-temanku adalah batu. Mereka kelihatannya memang tak berharga, tetapi apa tak berharga jika batu itu berupa marmer, berlian dan permata? Apa istimewanya uang logam Rp 50,00? berharga bagi kolektor? tidak juga, uang Rp 50,00 masih umum di masyarakat. Banyak yang punya, tapi mereka tak segan ingin membuangnya bahkan meninggalkan dan mengacuhkan, meyepelekan. Bagaimana uang Rp 50,00 bisa berguna dan berharga? Aku kira ini hanya masalah waktu. Tapi aku ingin berhaga dengan cepat, terlalu lama jika aku harus menunggu waktu. Jika tak ada akhir dari hidup, aku tak akan risau dengan batasan waktu. aku tak tau apa yang istimewa dari diriku. aku suka dengan siput. Mereka lemah. Tapi mereka tetap percaya diri dengan keindahan cangkangnya. Mereka tak bisa berlari dengan cepat, tetapi mereka akan berusaha mencapai apa yang dia inginkan. Yah, be
"far far away, when men were still man, woman were still virgins and sex was still sexy. There lived beautiful maiden who wished marry for love"