Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Kebebasan (Freedom)

Kebebasan, lalu siapa yang akan mengandung dosa penganut paham kebebasan? Saya tertarik mengambil tema ini ke dalam blog usang saya. Karena kata bebas sangatlah lazim terdengar di telinga kita. Sebegitu lazimnya, hingga luput untuk ditelaah kembali. Beberapa waktu lalu, adik saya yang sedang duduk di bangku SMA mengajukan tuntutan berupa kebebasan bergaul kepada para tetua keluarga kami. Saya pikir, tuntutannya langsung ditolak oleh sekretaris negara, yaitu ibu saya karena notabene nya beliau adalah seorang perempuan otoriter dan disiplin. Dan ternyata benar, tuntutan itu jelas-jelas ditolak. Lalu, adik melakukan boikot. Menolak makan, minum (saya tau dia mengendap-endap saat dia lapar dan haus) dan tidak pernah mendengarkan nasehat-nasehat ibu. Padahal menilik masa SMA saya 4 tahun yang lalu, saya enggan melakukan pemberontakan apapun kepada para tetua keluarga. Hanya menurut, karena dari dulu saya terdidik dibawah aturan keluarga yang otoriter dan disiplin. Terbukti, pada m